Detik-detik Suami Istri Tewas Ditabrak Ambulans, Bermula Dari Lampu Sen Kiri Tiba-tiba Belok Kanan

 

Ilustrasi kecelakaan ambulans

Ilustrasi kecelakaan kecelakaan.

Pengemudi dan penumpang sepeda motor suami istri meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan setelah tertabrak ambulans di Jalan Raya Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat pada kemarin hari Sabtu pagiS (65) dan istrinya, M (58), tewas di tempat setelah mengalami luka yang cukup serius di sekujur tubuh."Korban meninggal dunia di TKP akibat luka yang dideritanya," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pasaman Barat Iptu Indra Kusuma saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/3/2021).Iptu Indra Kusuma mengatakan, kejadian berawal saat motor yang dikemudikan S yang membonceng istrinya melaju dari arah simpang empat, Pasaman Barat.

Indra mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.Tiba di lokasi kejadian, S tiba-tiba membelokkan sepeda motonya ke arah kanan tanpa melihat posisi mobil ambulans yang melaju kencang di belakangnya.Saat di lokasi kejadian, lanjutnya, S tiba-tiba membelokkan sepeda motornya ke kanan tanpa melihat ke belakang.Secara bersamaan, datang mobil ambulans dari belakang dengan kecepatan kencang langsung menabrak mereka."Tiba-tiba saja korban membelokkan kendaraannya tanpa melihat dan mendengar suara sirene ambulans. Akhirnya terjadi tabrakan," kata Indra.Menurut Indra, S mengalami benturan di dagu dan tangan kanan patah.Sedangkan M mengalami benturan di kepala, tangan dan kaki kanan patah."Keduanya meninggal dunia di tempat," kata Indra.Setelah kecelakaan, sopir ambulans, Y (33) diamankan polisi dan kemudian dimintai keterangan."Ambulans berada di jalurnya dan membunyikan sirenenya. Setelah dimintai keterangan, sopir kita lepas," kata Iptu Indra Kusuma.Ambulans tabrak pemotor hingga tewas di Lamongan

Ambulans tabrak pemotor hingga tewas di Lamongan (TribunJatim.com/Hanif Manshuri)

Kecelakaan yang melibatkan ambulans juga terjadi di Lamongan, Jawa Timur.

Sebuah ambulans plat merah yang sedang mengangkut pasien menuju rumah sakit menabrak pengendara sepeda motor dari arah berlawanan, dan mengakibatkan pengendara motor tewas di jalan Jaksa Agung Suprapto Lamongan, Rabu (17/3/2021).

Insiden ini, sempat membuat arus Lalin d jalan nasional macet beberapa saat dan mengharuskan polisi di  Pos 90 (Terminal Lamongan) sibuk mengurasi kemacetan.

Saat kejadian, menurut saksi Jarwo,  ambulance Suzuki APV nopol S 1407 JP  yang dikemudikan Suyoto (43) warga Kuluran Kecamatan Kalitengah  melaju dari arah barat.

Tiban di Ploso Wahyu, arus Lalin sempat macet dan sopir ambulance berinisiatif mencari alternatif menyeberang ruas jalan selatan median jalan.

"Sirine dan lampu emergency tetap dinyalakan untuk mendapatkan kesempatan melintas karena memburu agar pasien segera tiba di rumah sakit yang dituju, "kata Jarwo.

Mobil ambulance melaju kencang di jalur selatan. Sementara bersamaan itu, melaju sepeda motor  nopol S 5563 AM yang dikemudikan Agus Rusdianto (27) warga Banjaran Baureno Bojonegoro.

Karena jarak sudah begitu dekat, tabrakan tidak terhindarkan.

Dua kendaraan itu adu moncong, tepat bagian tengah depan kuda besi dan ambulance bertabrakan. " Brak" hingga motor korban rusak parah dan bagian depan bodi ambulan juga ringsek.

Agus terlepas dan terlempar dari atas sepeda motornya dan mengalami luka yang cukup serius hingga tewas di TKP.Kanit Turjawali, Ipda Fifin Yuli S membenarkan insiden tabrakan mobil ambulance dengan pengendara motor tersebut.Menurutnya, ambulan sudah sesuai SOP karena sedang mengangkut pasien.

"Lampu, sirine dinyalakan. Sementara pengendara sepeda motor juga ada pada jalur yang benar," ujarnya.

LihatTutupKomentar